Adalah unit pendidikan formal tingkat dasar yang berdiri tahun 2008, dan mendapat ijin operasional dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bangkalan pada tahun 2009.
Kegiatan belajar mengajar di SDI Ummul Quro dimulai dangan Sholat Dhuha berjamaah pada jam 07.15 WIB, dan selesai pada jam 12.00 WIB ditutup dengan sholat dhuhur berjamaah.
Satu lagi, tambahan kegiatan ekstrakurikuler di SDI Ummul Quro, yaitu Pelatihan Kepramukaan, yang dilaksanakan tiap hari jum’at, tujuannya untuk mendidik siswa siswi menjadi generasi yang mandiri sebagaimana tujuan Pramuka itu sendiri.
Program ini, bekerja sama dengan Lembaga seni beladiri Garuda Bambu Runcing (LGBR) dari Pesantren Kiyai Parak Bambu Runcing Parakan Temanggung Jawa Tengah yang berisi pembelajaran beladiri aliran Pangeran Benowo Putra Jaka Tingkir, diadakan tiap seminggu dua kali dalam rangka mendidik santri menjadi generasi yang kuat mental dan fisiknya.
Sampai sekarang, sudah mempunyai tiga tingkatan kelas belajar mulai dari sabuk hitam, sabuk kuning, dan sabuk hijau. tinggal sabuk putih, merah, dan putih kain kafan yang belum dicapai oleh peserta didik.